Sepanjang tahun 2024, Bitcoin (BTC) terus mendominasi berita dengan performa impresif yang mengungguli mayoritas altcoin papan atas. Namun, menjelang Oktober, tren ini mulai bergeser, dan Bitcoin terlihat mulai kehilangan dominasinya.
Perubahan ini membuat investor mulai melirik peluang lonjakan harga dari kripto selain Bitcoin, terlebih dengan menjulangnya spekulasi seputar altcoin season yang semakin dekat. Untuk itu, berikut 3 altcoin yang diprediksi akan mencuri perhatian di bulan Oktober 2024.
Stacks (STX)
Stacks adalah proyek layer-2 (L2) Bitcoin yang memperluas pengembangan aplikasi smart contract di blockchain. Native token dari proyek ini, STX, menorehkan kenaikan harga 20% dalam 7 hari terakhir dan diramal akan menjadi salah satu altcoin yang mampu menyalip kinerja Bitcoin bulan depan.
STX masuk dalam daftar ini berkat upgrade Nakamoto yang sangat komunitas nantikan akan berlangsung pada 9 Oktober. Acara yang diperkirakan akan berdampak bullish ini mengambil nama dari sang pencipta Bitcoin yang populer dengan pseudonim, Nakamoto Satoshi.
Begitu sukses meluncur, upgrade ini akan secara efektif memperkuat sektor decentralized finance (DeFi) di jaringan Bitcoin. Selain itu, Stacks mungkin juga akan memperkenalkan token yang dipatok ke Bitcoin, yakni sBTC, bersamaan dengan upgrade mainnet.
Saat ini, harga STX bertengger di US$1,964. Pada grafik harian, harga altcoin ini sempat terjun ke US$1,05 selama crash 5 Agustus. Namun, formasi pola inverse head and shoulders sepertinya telah mengubah arah tren token ini.
Pola inverse head and shoulders adalah sinyal reversal alias pembalikan dari bearish ke bullish, di mana pembeli memanfaatkan kelemahan penjual. Pada akhirnya, ini bisa berujung pada aksi naik harga.
Pada saat publikasi, STX berjumpa resistance di US$2. Namun, dengan pertolongan support di US$1,73, nampaknya tidak akan butuh waktu lama bagi altcoin ini untuk rebound kembali.
Tak hanya itu, harga Stacks mungkin akan naik lagi sebesar 20% dan mencapai US$2,38 pada Oktober 2024. Di sisi lain, prediksi ini mungkin tak akan terealisasi jika bull STX gagal menembus resistance US$2. Jika demikian, nilai altcoin ini bisa tergelincir ke bawah US$1,73.
THORChain (RUNE)
RUNE, native token untuk platform likuiditas terdesentralisasi THORChain, menjadi salah satu altcoin yang diprediksi mampu mengungguli kinerja Bitcoin Oktober ini. Salah satu alasannya yakni lonjakan volume RUNE, yang menjadi faktor kunci dalam reli harga selama 30 hari terakhir.
RUNE kini berkitar di angka US$5,34, namun sepertinya menemui hambatan di US$5,40. Akibatnya, altcoin ini bisa jadi bakal terkoreksi sementara, mirip dengan apa yang terjadi Mei lalu. Meski demikian, token ini juga punya peluang mengulangi pola kinerja sebelumnya, di mana harganya sempat melesat hingga US$7,28.
Analisis mengatakan bahwa aset ini mungkin siap memamerkan performa yang lebih tangguh kali ini. Sebagaimana terlihat pada grafik di atas, potensi reli harga sebesar 40% ke level US$7,54 berpotensi terjadi di Oktober 2024. Akan tetapi, seandainya tekanan beli melemah, harga RUNE justru bisa terperosok ke US$4,50 yang akan sekaligus membatalkan prediksi ini.
Fantom (FTM)
Alasan utama Fantom masuk dalam radar kali ini adalah optimisme seputar Sonic upgrade. Upgrade ini digadang-gadang bakal meningkatkan kecepatan transaksi serta efisiensi penyimpanan di blockchain ini. Selain itu, FTM, yang telah menjadi salah satu altcoin top gainer akhir-akhir ini, juga berpotensi menjalani migrasi ke ticker baru, “S”.
Menurut grafik harian, harga FTM sekarang nangkring di US$0,67, di mana Exponential Moving Average (EMA) menunjukkan sinyal bullish. Seperti terlihat di bawah, EMA 20 (biru) telah menembus EMA 50 (kuning). Selain itu, untuk pertama kalinya dalam beberapa waktu, EMA 20 juga melampaui EMA 200 (ungu), yang menandakan potensi reli yang konsisten.
Dengan kondisi ini, harga Fantom berpotensi melonjak sebesar 36,70%, mencapai US$0,92. Sebaliknya, jika sentimen seputar token berubah menjadi bearish, FTM mungkin bakal tetap terjebak di sekitar US$0,65.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek ketiga altcoin ini untuk melampaui performa Bitcoin di bulan Oktober 2024? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.