Token tata kelola MKR dari MakerDAO telah mengalami kenaikan harga sebesar 10% dalam 24 jam terakhir. Saat ini, harganya berada pada titik tertinggi mingguan sebesar US$1.224.
Reli dua digit terbaru ini telah mendorong banyak trader futures untuk mengambil posisi long, dengan harapan kenaikan harga akan berlanjut. Namun, lonjakan ini mungkin tidak cukup untuk mengatasi risiko likuidasi yang mengintai. Berikut alasannya.
Maker Catat Keuntungan
MKR telah menunjukkan tren menurun sejak Juli, ketika pola Death Cross terbentuk. Pola ini terbentuk ketika rata-rata pergerakan jangka pendek aset (rata-rata pergerakan kecil 50 hari) melintasi di bawah rata-rata pergerakan jangka panjang (rata-rata pergerakan kecil 200 hari).
Death Cross berfungsi sebagai sinyal bearish yang mencerminkan perubahan sentimen pasar dari bullish menjadi bearish dan menyoroti pelemahan momentum harga aset. Trader menginterpretasikan persilangan ini sebagai tanda potensi penurunan harga, yang telah mendorong para holder MKR untuk meningkatkan aktivitas penjualan mereka.
Baca Juga: Apa Itu Aset Dunia Nyata yang Ditokenisasi (RWA)?
Harga altcoin ini telah menurun 22% dalam bulan terakhir, menempatkan MKR pada titik terendah selama 13 bulan. Indikator teknis utama menunjukkan bahwa tren menurun ini mungkin berlanjut; misalnya, Bull Bear Power-nya tetap sangat negatif dalam beberapa minggu terakhir.
Indikator ini mengukur momentum pasar dengan membandingkan kekuatan pembeli dan penjual. Pembacaan yang dominan negatif mencerminkan aktivitas pembeli yang lemah. Ini menunjukkan bahwa pembeli tidak dapat mendorong harga di atas puncak terbaru, mengindikasikan kurangnya permintaan atau kepercayaan di pasar.
Trader Long Menghadapi Risiko Likuidasi
Penurunan Open Interest MKR mencerminkan kurangnya kepercayaan. Pada waktu publikasi, open interest token ini berada pada US$81 juta, mengalami penurunan 12% sejak awal bulan.
Open interest merujuk pada total jumlah kontrak derivatif yang belum diselesaikan atau ditutup, seperti opsi atau futures. Ketika turun, ini menunjukkan penurunan partisipasi pasar atau jumlah posisi aktif di antara trader yang lebih sedikit. Ini menunjukkan bahwa trader sedang menutup posisi mereka untuk merealisasikan keuntungan atau memotong kerugian.
Menariknya, meskipun harga MKR terus menurun selama beberapa bulan terakhir, banyak trader futures-nya terus menuntut posisi long. Ini dibuktikan dengan funding rate yang sangat positif, yang berada pada 0,014% pada waktu publikasi.
Menurut Coinglass, rasio long/short MKR telah mencapai puncak bulanan, dengan hampir 50% dari volume sekarang didominasi oleh posisi long. Dalam 24 jam terakhir, volume long MKR telah mencapai US$42,07 miliar.
Meskipun biasanya dianggap sebagai sinyal bullish, ketidakseimbangan besar antara posisi long dan short mengekspos posisi long ke risiko substansial. Sentimen bearish yang berlaku di sekitar MKR meningkatkan kerentanan ini; jika tren berbalik, posisi long ini bisa berisiko likuidasi.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.