Segerombol crypto whale anyar terpantau secara agresif mengakumulasi Bitcoin. Sementara crypto whale lama mengurangi sedikit kepemilikan mereka.
Manuver ini menunjukkan perpaduan sentimen bullish di antara pendatang baru di pasar dan juga reposisi strategis di kalangan holder jangka panjang. Holder besar juga memancarkan aksi akumulasi yang kuat. Sehingga ini mendukung prospek jangka menengah untuk Bitcoin.
Crypto Whale Baru Serok BTC
Pasokan yang dipegang oleh crypto whale baru telah mengalami lonjakan substansial. Adapun crypto whale sendiri adalah alamat yang memegang lebih dari 1.000 BTC dan dengan waktu HODL rata-rata kurang dari enam bulan.
Total pasokan untuk kelompok ini naik dari sekitar 1.577.544 BTC menjadi 1.784.327 BTC, atau naik 206.783 BTC.
Selain itu, kapitalisasi yang terealisasi untuk crypto whale baru juga menunjukkan tren naik yang konsisten. Jumlahnya menanjak dari sekitar US$98,44 miliar menjadi US$113,12 miliar, mewakili kenaikan US$14,68 miliar.
Sebagai informasi, realized cap atau kapitalisasi pasar yang terealisasi untuk Bitcoin memberikan gambaran tentang nilai yang sebenarnya dengan mempertimbangkan harga di mana setiap Bitcoin terakhir kali ditransaksikan. Tidak seperti market cap tradisional, yang hanya memperhitungkan harga pasar saat ini, realized cap masuk lebih dalam. Sehingga mampu mencerminkan harga transaksi historis di blockchain.
Umumnya, akumulasi yang giat oleh pasukan crypto whale baru menandakan kepercayaan pada potensi jangka pendek Bitcoin. Karena itulah, membludaknya kehadiran mereka berpadu dengan tingginya realized cap menandakan bahwa pendatang baru di pasar optimistis soal apresiasi harga di masa depan dan bersedia membeli BTC dengan harga lebih tinggi.
Crypto Whale Lama Pangkas Kepemilikan
Sebaliknya, pasokan yang dipegang oleh crypto whale lama—alamat dengan lebih dari 1.000 BTC dan waktu penyimpanan (HODL) rata-rata lebih dari enam bulan—sedikit turun. Kepemilikan mereka turun dari sekitar 3.621.388 BTC menjadi 3.614.122 BTC, yang artinya susut 7.266 BTC.
Sementara, realized cap untuk crypto whale lama relatif stabil. Bahkan jumlahnya naik tipis dari sekitar US$72,62 miliar menjadi US$73,56 miliar. Ini mewakili kenaikan moderat sebesar US$940 juta.
Adapun pemangkasan tipis dalam hal kepemilikan crypto whale lama bisa saja bermakna penataan ulang alias reposisi yang strategis. Kelompok ini kemungkinan mencairkan profit yang mereka cetak dari reli harga belum lama ini. Atau bisa juga, mereka tengah bersiap menyambut volatilitas pasar.
Di sisi lain, realized cap yang stabil berarti holder jangka panjang tengah mempertahankan posisi mereka dengan aktivitas jual atau beli bersih yang minim. Langkah seperti ini juga menunjukkan keyakinan kuat di pasar.
Holder Besar Beli Bitcoin
Dukungan tangguh dari kalangan holder raksasa: Alamat dengan saldo melebihi 10.000 BTC tercatat mengalami lonjakan pasokan secara signifikan. Total kepemilikan yang kelompok ini tampung sukses naik dari 1.494.362 BTC menjadi 1.568.702 BTC. Dengan kata lain, jumlahnya bertambah 74.340 BTC.
Realized cap untuk holder raksasa ini juga melesat signifikan, naik dari US$49,06 miliar menjadi US$55,43 miliar. Atau, jumlahnya bertambah US$6,37 miliar.
Melejitnya pasokan dan realized cap di kalangan alamat yang memegang lebih dari 10.000 BTC mencerminkan kepercayaan yang perkasa di antara pelaku pasar terbesar. Fase akumulasi seperti ini menggarisbawahi sentimen bullish yang signifikan. Maka dari itu, ini mampu memberikan level support yang solid untuk Bitcoin serta menekan risiko penurunan.
Mengingat pola akumulasi yang terekam di kalangan crypto whale baru serta holder raksasa, Bitcoin berpotensi membidik harga US$80.000 dalam waktu dekat.
Sentimen bullish di antara pendatang baru dan juga dukungan kuat dari holder besar menunjukkan prospek positif untuk aksi harga Bitcoin. Lonjakan realized cap mencerminkan kepercayaan yang meningkat serta adanya suntikan modal baru. Pada gilirannya, segenap manuver ini mampu menyokong potensi kenaikan harga BTC menuju US$80.000 dalam jangka menengah.
Andaikata pasukan crypto whale jangka pendek mandek membeli atau crypto whale jangka panjang mulai menjual aset secara signifikan, itu bisa berarti potensi reversal alias pembalikan harga. Crypto whale jangka pendek sendiri telah memacu momentum bullish belakangan ini. Jadi, apabila kalangan whale ini berhenti melakukan aksi beli, tandanya kepercayaan mulai melemah dan sentimen pasar bergeser. Susutnya laju permintaan ini selanjutnya berisiko memperlemah support harga, sekaligus memperbesar kemungkinan tekanan harga ke bawah.
Di sisi lain, crypto whale jangka panjang biasanya menyuguhkan stabilitas pasar. Jika pasukan whale ini mulai menjual aset secara signifikan, itu bisa menjadi pertanda jalan keluar strategis atau respons atas antisipasi tren turun pasar. Oleh karena itu, tekanan jual yang mereka ciptakan bakal membanjiri pasar dengan BTC. Alhasil, itu akan menambah banyak pasokan dan berpotensi menyeret harga turun ke bawah US$60.000.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis on-chain dan prediksi harga Bitcoin (BTC) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.