Ethereum saat ini masih berjuang menemukan pijakan stabil di sekitar US$3.000. Faktanya, arus masuk institusional yang lemah dan kepercayaan investor yang kian memudar telah membuat altcoin ini terus tertekan.
Namun, bulan Oktober diprediksi akan membawa perubahan besar dalam hal sentimen dan aksi harga, asalkan institusi memberikan dukungan.
Ethereum Mungkin Belum Bisa Taklukkan US$3.000
Prospek bullish Ethereum sangat bergantung pada investor institusional. Ini mengingat arus masuk yang lesu ke produk ETF ETH spot menjadi perhatian utama bagi altcoin ini. Meski demikian, hal ini diperkirakan akan berubah bulan depan.
Dalam wawancara dengan RedaksiNusa, Matt Mena, Crypto Research Strategist 21.co, menjelaskan alasan di balik lesunya arus masuk ini.
“Minimnya permintaan institusional belakangan ini pada Ethereum disebabkan oleh peluncuran ETF ETH yang kurang tepat waktu. ETF ini menghadapi beberapa faktor yang tidak menguntungkan, termasuk debutnya yang tidak tepat saat musim panas—periode yang biasanya ditandai dengan aktivitas lesu baik di pasar kripto maupun keuangan tradisional. Ini semakin diperparah oleh rilisnya yang hanya dua minggu sebelum Yen Unwind Trade Jepang, yakni peristiwa ekonomi makro besar yang membawa ‘angin sakal’ signifikan bagi aset berisiko, termasuk cryptocurrency,” terang Mena kepada RedaksiNusa.
Di samping itu, perjalanan Ethereum menuju US$3.000 juga akan sangat bergantung pada faktor eksternal lainnya. Alvin Kan, COO Bitget Wallet, membahas faktor-faktor ini bersama RedaksiNusa,
“Apa yang bisa mendorong ETH kembali ke US$3.000? Pertama, inovasi teknis—proyek AI, pembayaran, dan restaking bisa beroperasi di Ethereum, membawa pengguna baru dan utilitas baru. Kedua, peningkatan likuiditas makro—pasca pemotongan suku bunga The Fed, kita menyaksikan lebih banyak sinyal dovish. Jika The Fed memotong suku bunga ke tingkat yang lebih mendekati yield staking Ethereum (sekitar 3,5%), ETH bisa mendapatkan kembali daya tariknya sebagai aset yang menghasilkan pendapatan, menarik lebih banyak modal,” ungkap Kan kepada RedaksiNusa.
Di sisi lain, tanda-tanda bearish dari investor juga mulai bermunculan. Rasio MVRV 30 hari Ethereum saat ini berada di 6,5%, menempatkannya di zona bahaya. Rasio MVRV adalah indikator kunci yang mengukur keuntungan dan kerugian, dan ketika berada di kisaran 3% hingga 12%, investor cenderung merealisasikan keuntungan mereka dengan cara menjual aset.
Praktik ini lantas meningkatkan risiko koreksi yang terpicu oleh aksi jual. Ini pada gilirannya bisa membebani harga Ethereum.
Rasio MVRV yang tinggi menunjukkan bahwa investor Ethereum mungkin mulai mencairkan profit mereka, terutama saat sentimen pasar masih rapuh. Tekanan jual ini dapat memantik koreksi, mencegah Ethereum melancarkan aksi signifikan ke atas US$3.000 kecuali ada momentum bullish yang tangguh.
Prediksi Harga ETH ke Depan
Saat ini, Ethereum diperdagangkan seharga US$2.642 dan berada di ambang breakout dari pola descending channel yang telah terbentuk selama 2 bulan terakhir. Pola ini menunjukkan bahwa breakout bisa menyebabkan reli sebesar 23%, dengan target harga mencapai US$3.258, level yang sangat investor nantikan.
Namun, kenaikan ini juga sangat bergantung pada lonjakan arus masuk institusional. Bahkan jika Ethereum tidak berhasil mengukir reli 23% sekalipun, sentimen bullish yang konsisten dari investor serta kondisi ekonomi makro yang menguntungkan bisa saja berhasil mendorong ETH melewati resistance US$2.930. Selanjutnya, ini dapat mengantarkan harganya menembus area US$3.000.
Sebaliknya, jika breakout justru gagal terwujud, Ethereum berisiko akan tetap terperangkap di dalam saluran tersebut. Ini bisa menyebabkan uji level support di garis tren bawah sekitar US$2.170. Skenario ini akan sekaligus membatalkan prospek bullish serta menunda tren naik substansial untuk altcoin ini.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Ethereum (ETH) di bulan Oktober 2024? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.
