Panas! Xavi Merasa Tak Dihargai usai Dipecat Barcelona



loading…

SEVILLE – Mantan pelatih Barcelona, Xavi Hernandez merasa tidak dihargai oleh klub setelah pekerjaannya selama ini. Juru formasi asal Spanyol itu sedih namun memaksa diri legawa menerima kenyataan.

Xavi Hernandez akhirnya menuntaskan tugas terakhirnya sebagai pelatih Barcelona kala mengalahkan Sevilla 2-1 di pekan ke-38 Liga Spanyol 2023-2024. Pertandingan itu digelar di Ramon Sanchez Pizjuan, Seville, Spanyol pada Senin (27/5/2024) dini hari WIB.

Dua gol untuk Blaugrana -julukan Barcelona- dicatatkan oleh Robert Lewandowski (15’), dan Fermin Lopez (59’). Sedangkan, Sevilla hanya mampu membalaskan satu gol via Youssef En-Nesyri (31’).

Kemenangan ini menutup musim Barcelona di peringkat kedua klasemen akhir Liga Spanyol 2023-2024. Selain itu, kemenangan ini juga mengakhiri masa tugas Xavi Hernandez yang dipastikan berpisah dengan Barcelona.

Pelatih berusia 44 tahun itu diketahui baru saja diberhentikan oleh manajemen Barcelona dua hari lalu. Usai pertandingan, Xavi langsung memberikan pernyataan menohok karena merasa tak dihargai oleh klub.

“Saya rasa pekerjaan yang kami lakukan tidak cukup dihargai mengingat situasi buruk yang kami alami,” kata Xavi dikutip dari ESPN, Senin (27/5/2024).

“Barca berada di urutan kesembilan dalam klasemen ketika kami tiba di akhir tahun 2021. Kami finis di urutan kedua. Kemudian, di musim penuh pertama (melatih), kami memenangkan dua trofi (LaLiga dan Supercopa Spanyol),” sambungnya.

Xavi mengakui musim ini memang gagal mengantar Barcelona mencapai target. Dia merasa sedih karena itu, namun harus legawa terhadap nasibnya yang terpaksa berhenti melatih Barcelona.

“Tahun ini belum berada pada level yang disyaratkan, namun hal itu terjadi pada beberapa pertandingan penting. Ini memalukan. Saya sedih, namun ini adalah tugas seorang pelatih,” tandasnya.

(sto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *