Potensi Pemulihan Lemah Harga Ripple (XRP)


Harga Ripple (XRP) telah turun sebesar 11,09% selama 30 hari terakhir, dan indikator saat ini menyarankan untuk lebih berhati-hati. Indeks Kekuatan Relatif (RSI) berada pada 38,93, menunjukkan tren menurun namun belum menandakan kondisi oversold.

Ini berarti koreksi harga XRP masih memiliki ruang untuk berlanjut sebelum menemukan dukungan yang kuat. Selain itu, meskipun Aliran Uang Chaikin (CMF) positif di 0,11, ini belum berubah menjadi pertumbuhan harga, menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap XRP masih lemah.

RSI XRP Masih Jauh dari Overvalued

RSI XRP saat ini berada pada 38,93, menunjukkan bahwa aset tersebut dalam tren menurun namun belum oversold. Tingkat ini menunjukkan bahwa tekanan jual masih ada, meskipun belum mencapai tingkat ekstrem.

Indeks Kekuatan Relatif (RSI) adalah indikator momentum yang digunakan untuk mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga. Skalanya dari 0 hingga 100, dengan nilai di atas 70 menunjukkan kondisi overbought dan nilai di bawah 30 menunjukkan aset tersebut oversold.

Baca Juga: Prediksi Harga Ripple (XRP) 2024/2025/2030

XRP RSI | Sumber: TradingView

Dengan RSI berada di atas ambang batas oversold, ini menandakan bahwa masih ada ruang untuk pergerakan turun lebih lanjut bagi harga XRP sebelum pembeli mulai masuk.

CMF Ripple Positif, Namun Ini Mungkin Belum Cukup

Aliran Uang Chaikin (CMF) XRP saat ini berada pada 0,11, menunjukkan adanya tekanan beli yang positif. Namun, pembacaan CMF yang positif tidak selalu berarti pasar bullish. Meskipun berada di zona positif, nilai ini saja tidak cukup memberikan kepercayaan untuk tren naik yang jelas.

XRP CMF.
XRP CMF | Sumber: TradingView

Aliran Uang Chaikin (CMF) adalah indikator yang mengukur tekanan beli dan jual suatu aset, berkisar antara -1 dan 1. Ketika CMF positif, itu menunjukkan bahwa tekanan beli lebih besar dari tekanan jual. Dalam beberapa bulan terakhir, meskipun CMF XRP telah berubah menjadi positif, ini tidak konsisten mengarah pada keuntungan harga.

Dalam beberapa minggu terakhir, pembacaan CMF telah menjadi positif secara mencolok, namun harga XRP gagal melonjak. Ini menunjukkan bahwa holder mungkin masih kurang memiliki kepercayaan yang kuat terhadap XRP, dan nilai CMF yang lebih tinggi mungkin diperlukan untuk memicu pertumbuhan harga yang signifikan.

Prediksi Harga Ripple: Koreksi Potensial 23% Segera?

Harga XRP saat ini diperdagangkan di bawah semua garis EMA, menunjukkan sentimen bearish. Garis EMA menurun, dengan EMA jangka pendek berada di bawah EMA jangka panjang, yang lebih lanjut mengonfirmasi tren menurun yang berlaku.

Penyelarasan ini menunjukkan bahwa tekanan jual mendominasi, dan belum banyak momentum untuk pergerakan naik yang kuat.

Baca Juga: Penjelasan XRP ETF: Apa Itu dan Bagaimana Cara Kerjanya

Garis EMA, Support, dan Resistance XRP.
Garis EMA, Support, dan Resistance XRP | Sumber: TradingView

Level resistance kunci ditandai pada US$0,56 dan US$0,61. Untuk potensi reli bullish, XRP perlu menembus zona resistance ini untuk mendapatkan momentum positif. Tren naik bisa muncul jika XRP memenangkan pertarungan hukumnya melawan SEC atau jika ETF-nya disetujui.

Di sisi lain, level support pada US$0,43 dan US$0,40 memberikan jaring pengaman jika harga terus turun. Ini berarti potensi koreksi sebesar 23% pada harga XRP.

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *