Prediksi Harga Cardano untuk Reli Menuju US$0,47 Akhir Tahun Ini


Sejak awal bulan, Cardano (ADA) bergerak dalam rentang harga yang stabil, menghadapi resistance US$0,36 dan support US$0,31. Namun, tekanan beli perlahan mulai menguat. Ini mencerminkan adanya perubahan sentimen pasar atas ADA.

Dengan Cardano mendekati level resistance penting di penghujung tahun, investor terus memantau langkah potensial selanjutnya dari aset ini.

Cardano Lakukan Langkah Berani

Cardano saat ini diperdagangkan pada level US$0,35, mencatat lonjakan harga sebesar 10% dalam empat hari terakhir. Reli ini mendorong harga altcoin melampaui Leading Span B (garis merah) dari Ichimoku Cloud. Sebagai catatan, indikator ini membantu melacak momentum tren pasar aset dan mengidentifikasi level support serta resistance potensial.

Bila berhasil menembus Leading Span B, artinya Cardano valid bergerak ke atas level support kunci dalam Ichimoku Cloud. Ini kerap investor tafsirkan sebagai sinyal bullish, menandakan para pembeli mulai mendominasi pasar.

Ichimoku Cloud Cardano | Sumber: TradingView

Seiring harga Cardano mendekati Leading Span A, Leading Span B berfungsi sebagai level support. Jika ADA mampu bertahan di atas Leading Span B dan terus bergerak menuju Leading Span A, ini dapat mengonfirmasi kekuatan tren naik. Sekaligus, ini menjadi indikasi adanya potensi tren naik yang berlanjut.

Adapun lonjakan yang stabil pada On-Balance-Volume (OBV) Cardano, yang kini mencapai 42,47 miliar dan naik 1% dalam empat hari terakhir, menyoroti meningkatnya permintaan untuk altcoin ini. OBV, yang bertugas melacak arus volume untuk memprediksi pergerakan harga, menunjukkan bahwa naiknya OBV mencerminkan tekanan beli yang menguat. Dalam kasus Cardano, kenaikan OBV yang sejalan dengan kenaikan harga mengonfirmasi potensi tren naik.

Cardano OBV
OBV Cardano | Sumber: TradingView

Kunci Harga ADA Terletak pada Ichimoku Cloud

Makin lamanya durasi kepemilikan Cardano dalam sepekan terakhir mendukung prospek bullish yang disebutkan di atas. Menurut data dari IntoTheBlock, rata-rata durasi kepemilikan ADA — yang menunjukkan seberapa lama investor memegang koin mereka sebelum akhirnya menjual — telah naik sebesar 371% dalam tujuh hari terakhir.

Di kala durasi HODL naik, hal ini menandakan investor semakin percaya akan potensi jangka panjang koin yang bersangkutan. Situasi ini menandai fase akumulasi, di mana investor membeli dan HODL koin dengan harapan kenaikan harga di masa depan.

Cardano Average Holding Time
Rata-Rata Waktu Penyimpanan Cardano | Sumber: IntoTheBlock

Aksi breakout Cardano ke atas Leading Span A pada indikator Ichimoku Cloud akan menjadikan cloud tersebut sebagai support floor penting. Hal ini akan membuka peluang bagi altcoin untuk mengincar level resistance utama di atasnya.

Jika skenario ini terjadi, harga Cardano akan berupaya melewati resistance langsung di angka US$0,39. Keberhasilan menembus level ini dapat menyeret altcoin ini mencetak rekor tertinggi empat bulan di US$0,47, yang menandai ambang resistance signifikan. Apabila berhasil menembus penghalang ini bisa membuat ADA melesat hingga 68%, berpotensi mencapai puncak tertingginya pada 2024 di angka US$0,81.

Cardano Price Analysis
Analisis Harga Cardano | Sumber: TradingView

Sebaliknya, lonjakan tekanan jual dapat menghalangi Cardano untuk mengonversi Ichimoku Cloud menjadi support. Kegagalan ini bisa menyebabkan reversal dari tren naik terbaru, menekan harga turun ke level US$0,31. Jika bull tidak mampu mempertahankan level ini, ADA berpotensi terjatuh lebih dalam ke angka US$0,27 seiring penutupan tahun.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Cardano (ADA) menurut analisis di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *