Reli Ethereum Picu Aktivitas Holder Jangka Panjang ETH


Pada Senin kemarin, harga Ethereum (ETH) berhasil menembus level resistance US$2.579. Hal itu memicu gelombang aktivitas dari holder lama ETH yang selama ini tidak aktif untuk masuk ke platform. Hal tersebut terefleksi dari meningkatnya arus bersih ETH ke crypto exchange baru-baru ini.

Kondisi ini sebenarnya berbahaya bagi Ethereum, karena berisiko memberikan memberikan tekanan turun pada harga altcoin tersebut. Jika itu terjadi maka Ethereum bakal kehilangan momentum kenaikan terbarunya.

Holder Jangka Panjang ETH Berupaya Raup Untung

Sentimen pasar yang lebih luas telah bergeser dari netral menjadi serakah seiring dengan meningkatnya aktivitas perdagangan. Dalam 24 jam terakhir, harga Ethereum telah melonjak 4%.

Kenaikan harga ini mendorong banyak holder koin yang selama ini tertidur, kembali bangkit. Situasi itu terlihat dari adanya lonjakan dalam Ethereum Age Consumed. Data Santiment menunjukkan bahwa metrik ini, yang melacak pergerakan koin yang telah lama dipegang, melonjak lebih dari 400% pada Senin, mencapai 66,42 juta dan menjadi level tertinggi sejak 4 Oktober.

Ethereum Age Consumed | Sumber: Santiment

Ketika usia aset yang dikonsumsi melonjak, menunjukkan bahwa banyak token yang sebelumnya tidak aktif, telah berpindah tangan atau masuk dalam aktivitas perdagangan. Umumnya, ketika token yang tidak aktif kembali beredar, memperlihatkan pembaruan aktivitas dari holder jangka panjang.

Namun, lonjakan dalam volume arus bersih Ethereum menunjukkan bahwa sebagian besar koin yang kembali aktif telah disetorkan ke exchange. Penilaian BeinCrypto terhadap aktivitas exchange Ethereum mengungkapkan bahwa pada Senin, sekitar 51.881 ETH, yang senilai lebih dari US$135 juta (berdasarkan harga pasar saat ini), telah ditransfer ke crypto exchange.

Ketika aset mengalami peningkatan dalam deposit exchange, artinya lebih banyak investor yang menjual ketimbang membeli.

Ethereum Net Transfer To Exchanges
Ethereum Net Transfer To Exchanges | Sumber: Glassnode

Prediksi Harga ETH: Berisiko Turun 10%

Harga Ethereum kemungkinan bakal turun menuju resistance di US$2.579 jika aktivitas penjualan meningkat. Jika level tersebut gagal bertahan sebagai support, harga altcoin tersebut berisiko turun lebih dalam ke support yang terbentuk di US$2.320, yang mewakili penurunan 10% dari nilai saat ini sebesar US$2.616.

eth price prediction
Analisis Harga Ethereum | Sumber: TradingView

Namun, jika tekanan jual melemah dan permintaan baru masuk ke pasar, proyeksi bearish di atas menjadi tidak valid. Posisi Ethereum akan memperpanjang kenaikannya dan naik menuju resistance utama berikutnya di US$3.102.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Ethereum ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli RedaksiNusa yang berbahasa Inggris.



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *