Tokocrypto, salah satu pedagang aset kripto terkemuka di Indonesia, baru saja merilis pembaruan dalam aplikasinya. Langkah ini diklaim sebagai strategi untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan dan memperluas basis pengguna.
Perusahaan meluncurkan tiga fitur anyar, yakni Earn, TKO Megadrop, dan IDR Convert. Chief Marketing Officer (CMO) Tokocrypto, Wan Iqbal, dalam keterangan resminya mengatakan bahwa pembaruan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi perusahaan di pasar aset kripto tanah air.
“Kami percaya bahwa fitur-fitur baru ini akan meningkatkan volume transaksi dan menarik lebih banyak pengguna untuk bergabung,” ucap Iqbal.
Iqbal merinci, fitur Earn akan memudahkan pengguna untuk berinvestasi dalam aset kripto dengan berbagai pilihan aset dan durasi investasi. Ia juga menjamin bahwa seluruh informasi yang berhubungan dengan biaya transaksi, pajak, dan imbal hasil akan disajikan secara transparan.
Setidaknya, terdapat lebih dari 80 token yang dapat digunakan oleh pengguna untuk berlangganan sesuai dengan preferensi masing-masing.
Baca Juga: Market Cap PEPE Salip Uniswap dan Litecoin, Sanggupkah Ungguli Polygon?
Hadiah US$10.000 TKO
Sementara untuk fitur TKO Megadrop, Tokocrypto akan menyiapkan hadiah bulanan dengan total mencapai US$10.000 dalam bentuk TKO. Lewat skema ini, pengguna berkesempatan untuk mendapatkan 1 TKO dengan menyelesaikan beberapa tugas sederhana.
Di antaranya meliputi melakukan deposit TKO, mengajak teman untuk berpartisipasi, dan menyelesaikan verifikasi know-your-customer (KYC) pada hari yang sama.
Iqbal menambahkan, melalui fitur IDR Convert, pengguna bisa dengan mudah menukar aset kripto apa pun menjadi mata uang Rupiah secara instan.
“Perusahaan secara bertahap akan menambahkan lebih banyak aset kripto. Saat ini, terdapat 28 aset kripto yang bisa dikonversi langsung menjadi Rupiah. Melalui peluncuran aplikasi terbaru ini, kami semakin dekat dengan visi untuk mendorong adopsi aset kripto di Indonesia,” jelas Iqbal.
Sebagai informasi, hingga semester pertama tahun ini, volume perdagangan harian Tokocrypto telah mencapai lebih dari US$23 juta, atau sekitar Rp374 miliar per hari. Angka ini meningkat 80% dari rata-rata volume perdagangan tahun lalu.
Dalam pandangan Iqbal, minat masyarakat pada kripto masih sangat tinggi, di mana periode terbesar untuk penambahan jumlah pelanggan terjadi pada Maret, saat nilai Bitcoin mencapai titik tertinggi sepanjang masa.
Bagaimana pendapat Anda tentang fitur anyar Tokocrypto ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter RedaksiNusa Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.